Selasa, 28 September 2010

Keuntungan dan Etika

Ada beberapa argumen yang dapat diajukan untuk menunjukan bahwa demi memperoleh keuntungan, etika sangat dibutuhkan, sangat releva, dan mempunyai tempat yang sangat strategis dalam bisnis.
1. Dalam bisnis modern, para pelaku bisnis dituntut untuk menjadi orang-orang professional dibidangnya. Mereka dituntut mempunyai keahlian dan keterampilan bisnis yang melebihi keahlian kebanyakan orang lainnya.
2. Dalam persaingan bisnis yang ketat para pelaku bisnis modern sangat sadar bahwa konsumen adalah benar-benar raja. Karena itu, hal yang paling pokok untuk bias untung dan bertahan dalam pasar penuh persaingan adalah sejauh mana suatu perusahaan bias merebut dan mempertahankan kepercayaan konsumen.
3. Perusahaan-perusahaan modern juga semakin menyadari bahwa karyawan bukanlah tenaga yang siap untuk ieksploitasi demi mengeruk keuntungan sebesar-besarnya.
Sumber : Etika Bisnis, Edisi Baru, Dr. A. Sonny K
eraf

etika bisnis

Etika berasal dari kata Yunani ethos, yang berarti ‘adat istiadat’ atau ‘kebiasaan’. Dalam pengertian ini etika berkaitan dengan kebiasaan hidup yang baik, baik pada seseorang maupun pada suatu masyarakat atau kelompok masyarakat. Berarti etika berkaitan dengan nilai, tata cara hidup yang baik, aturan hidup yang baik, dan segala kebiasaan yang dianut.
Etika juga dipahami sebagai filsafat moral, atau ilmu yang membahas nilai dan norma yang menyangkut bagaimana manusia harus hidup baik sebagai manusia dan mengenai masalah-masalah kehidupan manusia dengan mendasarkan diri pada nilai dan norma moral yang umum diterima.
Contohnya : etika dalam berpakaian, etika dalam berbicara, dll.
Bisnis adalah suatu organisasi yang melakukan perdagangan untuk menghasilkan keuntungan.

Sumber : Buku Etika Bisnis Edisi Baru, Dr. A. Sonny Keraf